Pdt. Bigman Sirait
KEBERADAAN manusia sebagai makhluk beragama penting kita pahami, supaya di tengah k Kitab Kejadian 1: 27-28, dan Matius 22: 37 mengajak kita untuk menelusuri keberadaan manusia sebagai makhluk berbudaya dan beragama. Sebagai makhluk berbudaya, manusia mengatur hubungan dengan sesama. BACA SELANJUTNYAhttp://reformata.com/3584-manusia-tidak-mampu-menemukan-allah.html?PHPSESSID=61f4131b3013625c03a406b6c3b7a112
0 comments:
Post a Comment